Melihat sepak terjang Boss ET pernah menukangi klub elit Dunia (Inter Milan), banyak pihak cara kerja pemilik klub diterapkan di Timnas. Di Klub, dengan uang yang ada ya membeli pemain bagus dan pelatih bagus. Sehingga instan impact jadi alasan dan sekaligus tuduhan yang sempat dilontarkan publik.

ZenRS jurnalis yang sekaligus pecinta bola bahkan boleh disebut punditfootball nya Indonesia beranggapan PSSI masih belum mampu membuat Road Map Sepakbola Indonesia secara struktur, bagaimana konsep dan design sepakbola Indonesia.

Bahkan Tommy Welly atau disebut sebagai Bung Towel kerap melontarkan kritik atas prestasi Shin Tae Yong setiap pertandingan pun melihat Shin Tae Yong belum mampu memberikan yang terbaik untuk Timnas. Pemecatan STY seolah hendak mengatakan bahwa pemikiran sepakbola Indonesia antara STY dengan PSSI telah berakhir dan tidak ada kesepakatan.

STY disebut-sebut lebih sreg dengan komposisi anak Indonesia yang punya bakat bagus dan teruji walaupun tak menampik kemampuan bagus pemain naturalisasi. Tetapi kabarnya usaha PSSI yang ingin cepat hasil membuat STY tak mampu lagi berdamai dengan pola pemikiran STY dibawah panji ET.

Jadi memang sebaiknya sampai disini karena sudah tak ada lagi kata Se iya dan Se irama. Terimakasih Coach. Semoga PSSI berhasil dengan niatnya. Semoga Pemain Timnas semakin berjaya dan lolos ke Piala Dunia dengan pelatih baru. ..! Sukses Selalu.